Perencanaan pembangunan waterpark merupakan salah satu proyek pembangunan yang cukup rumit daripada pembangunan biasa. Pembangunan waterpark sedikit berbeda dengan pembangunan bangunan hiburan yang lainnya seperti hotel dan sebagainya. Dalam investasi bisnis waterpark, pemilihan kontraktor waterpark fiber glass sangat penting. Kemampuan dan pengalaman kontraktor waterpark sangat diperlukan untuk membangun waterpark yang sesuai dengan rencana anda. Untuk lebih memahami pembangunan waterpark yang bagus, berikut ini sedikit gambaran mengenai pembangunanya waterpark yang bagus.
Master Plan, Konsep dan Survei Lokasi
Pada tahap awal, kontraktor waterpark fiber glass akan mensurvei lokasi yang akan dibangun waterpark tersebut. Kontraktor akan menganalisa beberapa hal dari lokasi tersebut. Pada saat melakukan survei lokasi, kontraktor harus mendapatkan data-data mengenai kondisi area tersebut. Data-data yang diperlukan yaitu kontur tanah, topografi, stratigrafi, dan juga sumber mata air yang akan digunakan. Setelah itu akan disusun konsep atau tema utama yang akan diusung dalam pembangunan waterpark tersebut. Beberapa konsep yang sudah ada seperti petualangan hutan, dunia binatang, dunia bawah laut, hingga tema 1001 malam. Setelah tema dan survei lokasi telah terselesaikan, maka konsep masterplan dapat disusun.
Perencanaan Detail Master Plan
Setelah kontraktor waterpark fiber glass melakukan pengembangan area dan menentukan konsep, hal berikutnya adalah perencanaan untuk desain pekerjaan struktur waterpark. Struktur ini adalah bangunan inti dari waterpark. Kemudian dilanjutkan dengan perencanaan finishing dari setiap tema yang telah direncanakan. Baru setelah itu direncanakan permainan atau wahana yang akan dibangun. Selama perencanaan wahana, direncanakan juga perlengkapan dalam wahana yang diperlukan seperti waterslide fiber glass, rumah-rumahan, dan beberapa jenis sebagainya. Begitu juga juga dengan desain mekanis dari pengairan untuk setiap wahana. Setiap desain wahana harus disesuaikan dengan system pengairan yang tepat. Tak lupa juga perencanaan desain elektrikal. Beberapa jenis wahana membutuhkan tenaga listrik, harus didesain agar aman. Dan terakhir adalah tahap perencanaan perlengkapan tambahan dari waterpark, seperti taman, gazebo, hingga tepat peristirahatan. Dalam perencanaan anda sebagai pemilik modal harus paham tentang perencanaan pembangunan agar anda bisa mengawasi proses pembangunan sehingga hasilnya sesuai dengan yang ada harapkan.
